PELAKSANAAN IFO MENINGGALKAN KESAN SEDIH DAN SENANG DIHATI PESERTA DAN PANITIA
Bangkalan, malam inagurasi Islamic Faculty Orientation
(IFO) yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa meninggalkan kesan
baik dihati segenap peserta dan panitia, acara diselenggarakan di gedung
Auditorium Universitas Trunojoyo Madura, Senin (20/08/18).
Peserta merasa sedih karena harus berpisah dengan peserta
lain dan panitia sebagaimana yang disampaikan oleh Dinda Salsabilah mahasiswa
baru asal Surabaya.
“IFO mengajarkan kita lebih disiplin dan mengajarkan kita
bagaimana mengikuti aturan dan yang bikin saya senang saat panitia pura-pura
bertengkar namun semuanya ternyata akting. Selain itu saya sangat sedih karena harus pisah dengan
semuanya dan harus dikembalikan ke prodi masing-masing”.
Helga mahasiswa Hukum Bisnis Syariah yang dipercaya menjadi
ketua pelaksana mengaku semakin semangat dengan antusias peserta yang sangat
besar.
“Mengingat saya yang masih semester tiga harus lebih banyak belajar namun Alhamdulillah
acara bisa berjalan lancar dan melihat antusias dari mahasiswa baru yang banyak
kita semakin bertambah semangat dan
sopan-santunnya pada panitia
sangat mengesankan bagi saya dibandingkan dengan peserta IFO ditahun sebelumnya”, tuturnya.
Hal tersebut direspon baik oleh Syaiful Wahed selaku
Gubernur Fakultas Keislaman.
“Sungguh sangat bagus konsepnya apalagi tadi sore
kita ciptakan stressing buat mahasiswa baru serta kita bikin panas
situasi dan malam ini kita lanjutkan
dengan senang-senang namun
tetap tidak lepas dari norma-norma keislaman”, ujarnya saat diwawancarai.
"Kemudian saya berharap dengan adanya IFO ini mahasiswa
baru bisa lebih kritis tetapi sesuai
dengan aturan yang ada dan tidak pernah meninggalkan tata krama terhadap dosen
yang mendidik kita”, tutupnya.
Kemerihan malam inagurasi terlihat disaat peserta yang sudah dibagi beberapa kelompok
menampilkan hasil karyanya yang ditugaskan oleh panitia kemudian acara
dilanjutkan dengan pemberian hadiah bagi kelompok dan peserta terbaik.
Kemerihan tak berhenti disitu, segenap peserta digiring ke
depan gedung RKB-C untuk menyaksikan penyulutan kembang api dan water flash
yang bertuliskan IFO 18 sambil lalu
menyanyikan lagu buruh tani, darah juang dan mars Fakultas Keislaman.
Meski acara meninggalkan kesan sedih dan senang semua panitia dan peserta berkomitmen untuk
meningkatkan kualitas Fakultas Keislaman yang lebih berprestasi baik di lingkup
nasional maupun internasional.
Reporter : Kang Mus
Editor : Listika
Label: Berita Terbaru, Fakultas
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda