Yudisium XIV FKIS Dilaksanakan Secara Offline

Yudisium adalah proses akademik yang menyangkut penerapan nilai dan kelulusan mahasiswa dari seluruh proses akademik. Fakultas Keislaman menyelenggarakan yudisium ke XIV semester genap tahun 2020/2021 pada jum’at (29/10) secara offline dengan mematuhi protokol kesehatan. Yudisium kali ini dilaksanakan di Gedung Pertemuan UTM.

“Awalnya pihak Fakultas ingin menyelenggarakan yudisium secara online di bulan Oktober, karena mengingat situasi masih pandemi. Dari pihak yudisiawan menginginkan pelaksanaan yudisium secara offline. Pihak Fakultas sudah mengajukan perizinan penyelenggaraan yudisium ke pihak satgas covid UTM dan satgas covid Bangkalan guna mendapat persetujuan. Hal ini juga bertepatan sesudah pengumuman pelaksanaan wisuda secara offline,” tutur Ibu Ratna selaku Ketua Pelaksana yudisium.

Kendala yang mungkin terjadi hanya pada proses penyelenggaraan yang sebelumnya online ke offline dan proses perizinan yang lumayan panjang dari satgas UTM dan satgas covid Bangkalan. Serta para yudisiawan yang harus dituntut menunggu lebih lama lagi untuk bisa mengikuti yudisium secara offline.

“Para yudisiawan yang menginginkan yudisium terlaksana secara offline, setelah melakukan beberapa koordinasi dengan panitia pelaksana yudisium FKIS dan ke beberapa pimpinan dan juga ke pihak Rektor. Alhamdulillah usaha yang dilakukan tidak sia-sia, hal itu juga usaha dari panitia yudisium dan pimpinan FKIS untuk terselenggaranya yudisium secara offline.” Ujar Jecky salah satu peserta yudisium.

“Semoga yudisium yang sudah terlaksana, barokah dan bermanfaat bagi sesama dan khususnya bagi para yudisiawan FKIS diberi keberkahan ilmu yang didapatkan dan dilancarkan usaha untuk kelanjutan pendidikan berikutnya dan bagi yang akan berkarir ditempat kerja diberi kemudahan dan kesuksesan ditempat kerjanya. Dan point penting harapan bagi semua yudisiawan semoga tetap terjalin hubungan silaturahmi dengan dosen-dosen dan menguatkan bersama ikatan alumni FKIS sehingga suatu saat ketika ada adik-adik kita yang baru lulus dan membutuhkan lapangan kerja kita bisa mewadahi mereka, paling tidak kita bisa menampung mereka.” Tambah Jecky.

 

Dekan Fakultas Keislaman juga mengharapkan agar mahasiswa lulusan Fakultas Keislaman bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat. “Harapannya, lulusan FKIS tahun ini sudah dipersiapkan dengan beberapa kompetensi yang dimiliki, mudah-mudahan bisa berkontribusi pada masyarakat dan bisa bermanfaat untuk masyarakat  khususnya dalam menghadapi tantangan revolusi industri pada saat ini, jadi lulusan FKIS dituntut menjadi kreatif, inovatif sesuai bidang ilmu yang dimiliki,” Harap Dekan Fakultas Keislaman ibu Shofiyun Nahidloh, S.Ag., M.HI.