Terapkan Kuliah Sistem Daring, Mahasiswa Pelosok Keluhkan Jaringan Data

Usai di tetapkan kuliah daring sesuai SE (surat edaran) Rektor UTM Nomor.B/825/UN46/HM.00.06/2020 beberapa pekan yang lalu mahasiswa Fakultas Keislaman mengeluhkan sistem pembelajaran online karena dinilai kurang maksimal mengingat beberapa mahasiswa berasal dari pelosok desa yang notabennya kesulitan jaringan. Kamis (26/3).

Mahasiswa Ekonomi Syariah yang berinisial M-U menyampaikan jika kuliah online sangat tidak maksimal dikarenakan minimnya jaringan di daerahnya.

‘’Adanya kuliah online ini saya merasa tidak nyaman, sebab terkendala sinyal dan terkadang tidak tepat waktu, selain itu kurang kondusif sebab teman teman sering spam di group dan saya merasa tidak puas atas jawaban dari pemateri saat saya mengajukan pertanyaan. Sebab dengan dearing terlalu banyak makan waktu. 

Hal itu selaras dengan yang disampaikan mahasiswa Hukum Bisnis Syariah dengan inisial Z-A.

“Adanya kuliah dearing ini memiliki sisi tersendiri, salah satunya kami bisa lebih santai dalam belajar tapi disisi lain banyak kekurangannya, kita lebih kesulitan mencerna materi yang disampaikan”

“Selain itu, teman-teman yang pulang kerumahnya khususnya yang pelosok desa tentunya terkendala oleh jaringan saat kuliah dearing berlangsung” tambahnya

Ia berharap situasi saat ini cepat berlalu sehingga bisa beraktivitas normal kembali, kemudian ia meminta Dosen lebih toleransi dalam memberikan penilain kepada mahasiswanya mengingat siatuasi yang tidak memungkin saat ini.

Menanggapi keluhan tersebut, Mohammad Hipni selaku dosen Fakultas Keislaman sekaligus Koordinator Prodi Hukum Bisnis Syariah menganggap hal itu sudah maklum karena kondisi darurat saat ini.

“Mau gimana lagi, ini kondisi darurat walaupun perkualihan tidak maksimal demi kemaslahatan bersama bagus-bagus saja, saya yakin wabah Covid-19 ini segera selesai sehingga perkuliahan akan kembali normal. Asal kita disiplin menjalani anjuran Pemerintah.”

Adanya perkuliahan daring ia berharap mahasiswa mampu melatih kedewasaan dalam mencari ilmu, dan memperbanyak menggali informasi terkait materi secara mandiri tanpa menunggu tugas dari Dosen.

Fakultas Keislaman Terapkan Sistem Perkuliahan Daring dalam langkah kesiapsiagaan dan pencegahan penularan Virus Covid-19

Akhbar-UTM, Fakultas keislaman menyikapi  surat edaran Rektor Universitas Trunojoyo Madura No./825/UN46/HM.00.06/2020 tentang kesiapsiagaan penyebaran infeksi covid-19 di lingkungan Universitas Trunojoyo Madura khususnya fakultas keislaman berkaitan tentang pembelajaran daring (dalam jaringan) mulai tanggal 17 s/d 31, melalu pengumuman Nomor : B/3/UN46.3.7/DU.04.01/2020.

Satu hari pasca surat edaran Rektor Universitas Trunojoyo Madura di tujukan kepada wakil Rektor I,II,III, Dekan Fakultas Hukum, Ekonomi dan Bisnis, Pertanian, Teknik, Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Ilmu Pendidikan, Keislaman,kepala BUK dan BAK, kepala UPT, TIK, Perpustakaan, Bahasa, Laboratorium Terpadu, ketua LPPM dan LP3MP, Seluruh Dosen dan Karyawan serta seluruh Mahasiswa, fakultas keislaman sudah memutuskan perkuliahan tatap muka di kelas bisa dilakukan secara daring (dalam jaringan) atau online dengan metode perkuliahan yang di serahkan kepada dosen pengampu mata kuliah masin-masing.

“Fakultas keislaman menyikapi  surat edaran Rektor Universitas Trunojoyo Madura No./825/UN46/HM.00.06/2020 tentang kesiapsiagaan penyebaran inveksi covid-19 fakultas keislaman sudah memutuskan perkuliahan tatap muka di kelas bisa dilakukan secara daring, adapun metode yang dapat di ambil secara daring ini diserahkan kepada masing-masing dosen pengampu mata kuliah bisa melalui aplikasi edmodo, google classroom, atau memlalui whatsApp group, dengan memperhatikan tiga hal yang pertama adanya dua interaksi antara dua pihak yakni dosen dan mahsiswa, yang kedua dosen melaporkan kepada koordinator program studi mengenai model dan materi yang diajarkan, ketiga kegiatan perkuliahan digelar sesuai jadwal perkuliahan.” Ujar Dekan Fakultas keislaman Shofiyun Nahidloh saat ditemui, selasa (17/3/2020).

Dekan fakultas keislaman menghimbau kepada seluruh mahasiswa Fakultas keislaman untuk senantiasa terus  belajar dan menjaga stamina tubuh agar daya tahan tubuh tetap kuat dan tidak mudah terserang atau terinfeksi Covid-19, serta shofiyun Nahidloh menghimbau kepada seluruh dosen, karyawan dan seluruh mahasiswa fakultas keislaman  seluruh karyawan fakultas keislaman untuk tetap waspada dan tetap stay safe di tempat masing-masing dan menghindari keramaian serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sesuai petunjuk kementrian RI serta mencegah penularan infeksi dengan mencuci tangan menggunakan desinfektan yang akan disediakan di lingkungan fakultas.

Disisi lain kuliah daring disambut antusias oleh para mahasiswa Fakultas keislaman, meskipun pada dasarnya  mereka mengaku kurang puas karena perkuliahan kurang kondusif. Namun, mereka berharap keadaan akan segera pulih dan perkuliahan berjalan sebagaimana mestinya.

“menurut saya kuliah daring ini agak ribet karena harus download aplikasi baru, kurang kondusif dan pemahaman saya terhadap materi tidak bisa maksimal karena keterbatasan waktu dan kurang leluasanya dalam bertanya dan dalam berinteraksi baik dengan dosen, teman-teman presentator dan audiance yang lain, harapan saya semoga perkuliahan dapat berjalan seperti semula” ujar Chosinah, mahasiswa program studi Ekonomi Syariah.

Shofiyun Nahidloh menambahkan, seluruh mahasiswa fakultas keislaman untuk memanfaatkan perkuliahan daring tersebut dan tidak meninggalkan nilai-nilai karakter islami, waspada, berikhtiar dan berdo’a kepada Allah SWT.

“kami berharap mahasiswa fakultas keislaman memanfaatkan perkuliahan daring ini dengan baik dan tidak meninggalkan nilai-nilai karakter islami seperti dalam etika menuntut ilmu, etika memanfaatkan ilmu dan etika menerapkan ilmu ini kami harap selalu di pertahankan. Kita sebagai orang muslim harus percaya bahwa dengan adanya virus covid-19 ini setidaknya kita tahu ada kehendak apa dan ada hikmah apa dan kita harus tetap tawakkal kepada Allah dan jangan terlalu takut namun kita harus tetap waspada dan senantiasa ikhtiar karena agama islam menganjurkan kita ikhtiar, berusaha dan waspada, buka berarti kita takut kepada virus coronanya tetapi kita harus takut kepada Allah SWT, dan mari kita introspeksi diri perbanyak berzikir dan berdoa kepada Allah SWT.” Pungkasnya.

Langkah Awal BEM FKIS Bersinergi dan Bekerja Nyata dengan Upgrading

Langakah Awal BEM FKIS Bersinergi dan Bekerja Nyata dengan Upgrading

Alakhbar-UTM, Badaan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Keislaman selenggarakan upgrading, kegiatan akan berlangsung selama tiga hari mendatang, mulai tanggal 13-15 Maret 2020. Bertempat di Bukit Telekung, Batu, Malang dengan mengusung tema  “Terwujudnya Relasi Dengan Pengoptimalan Sinergitas Jiwa Organisatoris”.

Pemberangkatan dijadwalkan pada 13.00 Wib, titik kumpul depan gedung pertemuan UTM. Pemberangkatan upgrading tersebut dihari oleh wakil dekan III bidang kemahasiswaan Dr. Abdurrahman, S. Ag.,.

“Pemberangkatan dijadwalkan jam 13.00, namun masih terdapat kemoloran, kami terkendala  dari transportasi yang awalnya kami jadwalkan jam 12.30 tetapi baru sampai jam 14.05. sehingga jam 14.40 masih baru berangkat.” Ungkap Fahrur Rozi, selaku ketua pelaksana acara tersebut.

“Persiapan kematangan acara tersebut mencapai 90%, meskipun sebelumnya masih terjadi miskomunikasi dan kerancuan link transportasi yang baru fixs H-1. Namun semuanya tidak menjadi kendala yang berarti. Karena kami juga bersinergi dengan para DPO BEM FKIS yang akan menjadi eksekutor utama dalam upgrading tersebut.” Tambahnya.

Acara upgrading yang bertujuan untuk pengakraban dan pemahaman pengurus BEM FKIS 2020 terhadapa organisasi, kepemimpinan, tugas, pokok dan fungsi BEM. Konsep pelaksanaan upgrading tersebut dipasrahkan sepenuhnya kepada DPO.

“Untuk konsep sepenuhnya dipasrahkan kepada DPO. Namun, para DPO juga meminta usulan apa goal yang kami inginkan pada acara tersebut. Dan kami berharap setelah diadakannya upgrading temen-temen kepengurusan lebih komitmen dan lebih aktif lagi di BEM itu sendiri seperti dalam menjalankan proker dan lain sebagainya.” Ujar Jecky Susanto, selaku gubernur FKIS 2020.

Acara diikuti oleh segenap pengurus BEM FKIS 2020 dengan penuh antusias serta berkomitmen untuk memajukan fakultas keislaman kea arah yang lebih baik dengan selalu bersinergi terhadap seluruh organisasi mahasiswa di FKIS.

50% Akademik, 50% Organisasi Tips Ampuh Yudisiawan FKIS

50% Akademik, 50% Organisasi Tips Ampuh Yudisiawan FKIS

LPM Al akhbar. Fakultas keislaman selenggarakan yudisium ke XI periode semester gasal pada kamis 12 maret 2020 bertempat di gedung Rektorat lantai sepuluh yang diikuti oleh calon yudisiawan Hukum Bisnis Syariah dan Ekonomi Syariah dan di hadiri oleh jajaran pimpinan, dosen, para admin fakultas keislaman acara yudisium berjalan khidmat dan sakral.

Dalam sambutannya Shofiyun Nahidloh, S.Ag. M.H.I selaku dekan fakultas keislaman mengapresiasi mahasiswa fakultas keislaman dengan segudang prestasinya yang SK nya dibacakan oleh Lailatul Qadariyah, S.H.I,M.E.I selaku wakil dekan bidang akademik. Selanjutnya dekan fakultas keislaman berharap para alumni fakultas keislaman menjadi panjang tangan dari fakultas keislaman pada masyarakat dan juga berharap lulusan fakultas keislaman bisa berdaya saing dan tetap berpegang terhadap nilai-nilai islami.

“harapan saya kepada para yudisiawan yusdisiwati yang mulai hari ini telah menyandang gelar S1 berdarasarkan disiplin ilmu masing-masing semoga bisa selalu meningkatkan kualitas diri dan siap berdaya saing dengan teap berpegang terhadap nila-nilai islami.” Ungkap dekan fakultas keislaman dalam sambutannya.

Ceremonial yudisium ke XI disambut antusias oleh yudisiawan, salah satunya Jailani Muhtady yang meraih penghargaan sebgai mahasiswa berprestasi dan mahasaiswa aktivis fakultas keislaman yang merasa bangga dan sangat terkesan menjadi mahasisa fakultas keislaman.

“saya bahagia menjadi mahasiswa fakultas keislaman saya berharap kepada seluruh mahasiswa fakultas keislaman yang pertama militansi atau menumbuhkan rasa cinta terlebih dahulu terhadap fakultas, karena jika sudah cinta maka akan rela melakukan apa saja untuk fakultas kemajuan dan kebaikan tehadap fakultas keislaman, semisal dalam mencetak prestasi bukan hanya saya tapi untuk generassi penerus fakultas. “ ujar yudisiawan yang juga menjadi presiden mahasiswa UTM periode 2019.

Ukuran pencapain keberhasilan mahasiswa menurut jailani Muhtady yang menjadi perwakilan para yudisiawan dalam sambutannya berharap bahwa mahasiswa seharusnya bukan hanya tefokus tehadap oragnisasi atau akademik tetapi harus seimbang antara keduanya karena menurutnnya baik organisasi atau akademik sama-sama menjadi prioritas.

“ saya ingin menyarankan tehadap teman-teman jangan telalu muluk-muluk jangan telalu akademik atau sebaliknya jangan telalu aktivis, semisal saya kuliah di sini untuk belajar lalu organisasi di kesampingkan atau sebaliknya. Jika saya porsikan 100% maka 50% akademik dan 50% organisasi, jadi jika kegiatan organisasi saya bebenturan dengan kuliah maka saya memilih kuliah, setelah kuliah maka tetap akan memilih organisasi.” Tambahnya.

Al-Akhbar gagas Atmosfer Literasi di FKIS

AkhbarUTM-Bangkalan, Unit Kegiatan Mahasiswa LPM AL-AKHBAR Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura mengadakan rapat kerja yang dihadiri oleh Gubernur BEM Fakultas Keislaman, Ormawa, DPM, serta anggota LPM itu sendiri. Acara tersebut dilaksanakan di gedung RKB-C dengan mengusung tema “Mewujudkan Pers Berkarakter, Integritas Tinggi  Serta Bersinergi”. Rabu, (04/03/20).

Terkait tema yang diangkat yakni “Mewujudkan Pers Berkarakter, Integritas Tinggi  Serta Bersinergi” adalah karena pers bukan hanya labeling saja, maka dari itu harus mempunyai karakter pers seperti halnya indepedensi tidak memihak satu atau yang lainnya artinya harus seimbang tidak memihak salah satu, integritas tinggi itu harus mempunyai kepribadian tinggi bagaimana program-program tersebut bisa berkelanjutan serta bersinergi mulai dengan anggota dan juga ormawa lainnya yang ada di Fakultas Keislaman.

“Tujuan utama di adakan raker ini adalah bukan hanya sekedar seremonial tapi visi dan misi utama  di periode ini adalah menciptakan atmosfer literasi di Fakultas Keislaman karena di Fakultas Keislaman sendiri terbilang masih minim literasi.” Ujar Siti Eniyatul Uyun selaku Ketua Umum LPM Al-Akhbar.

“Tanggapan mengenai raker ini yaitu merupakan proker utama untuk  LPM Al-Akhbar  yang mana tujuannya untuk merancang proker-proker untuk LPM kedepannya. Kendala yang di alami yaitu dalam rapat kerja ini adalah persiapan yang terkesan mendadak karena banyak halangan sehingga rapat yang diadakan H-2 untuk pembentukan panitia raker,  harapan kedepannya semoga proker-proker yang kita rencanakan bias terlaksana semua karena akan menambah kesan baik untuk LPM Al-Akhbar untuk kedepannya.”Ujar Mar’atus Sholihah selaku Ketua Pelaksana.

Dengan diadakan raker ini, resmi sudah proker-proker yang telah dibuat oleh tiap-tiap divisi dari LPM Al-Akhbar sendiri. Bahkan LPM siap mencetak generasi baru  yang siap berprestasi.

Reporter : AF & SM

Editor : Vita

Bibit Unggul Porfik Yang Siap Mencetak Sejuta Prestasi

AkhbarUTM-Bangkalan, Unit kegiatan mahasiswa Porfik Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura mengadakan rapat kerja (Selasa, 03/02/2020). Acara ini di adakan di aula RKBC, dengan tema yang berjudul “Bersinergi membangun kerja nyata dalam solidaritas”. Acara ini dihadiri oleh semua kepengurusan porfik yang barut ahun 2020/2021 dan semua ormawa.

“Tujuan utama di adakannya raker ini adalah  supaya programnya jelas karena ada sebagian dari tahun kemarin yang hanya membuat proker tapi tidak dijalankan, jadi untuk tahun yang sekarang ini digencarkan agar program kerjanya bisa jelas lagi dan berjalan. Filosofi diangkatnya tema ini yaitu supaya tidak seperti tahun kemarin, programnya bagus tapi tidak jalan, makanya kita ambil tema seperti ini supaya programnya bisa jalan di tahun ini. Proker utama kali ini adalah inventaris dan prestasi, kenapa inventaris karena porfik ini tidak ada anggaran dari fakultas terkait seperti bola dll, oleh karena itu kita mengusahakan biar semuanya dari uang kas dan bisa saving di akhir jabatan. Untuk pengurus yang baru juga jika memang tidak bekerja atau belum maksimal kita juga tidak akan langsung menghukum atau bahkan menggantikannya, tapi kita akan melakukan pendekatan kepada orang tersebut. Dan harapan saya untuk pengurus yang baru ini adalah bisa lebih baik lagi, bisa berprestasi lagi, kerja keras lagi agar bisa mempertahankan prestasi kita bahkan bisa ditambah lagi.” Ujar Aprian Zakaria selaku ketua umum porfik 2020.

Kendala yang dialami dalam rapat kerja ini adalah waktu pelaksanaanya yang molor karena hujan dan juga CO acara yang berhalangan hadir. Dimana harusnya acara dimulai pukul 18.30, karena kendala hujan acara dimulai pukul 20.00. “Saya sebagai divisi inventaris siap bekerja maksimal untuk pengurus porfik yang baru ini, untuk proker unggulan sendiri sebetulnya tidak ada yang unggul tetapi kalau tidak ada divisi kami juga acara ini tidak akan jalan. Harapan saya untuk pengurus yang baru ini dan untuk porfik ini semoga kedepannya makin maju, makin jaya, banyak atlet-atlet yang bisa juara kedepannya, kemudian dari fakultas keislamanya banyak yang mendukung, dan tak lupa mendapatkan ridha dari Allah SWT.” Ujar S.Nuriega selaku divisi inventaris.

Dengan diadakannya raker ini, resmi sudah proker-proker yang telah dibuat oleh tiap-tiap divisi dari porfik sendiri. Bahkan porfik siap mencetak generasi baru yang siap berprestasi.

Reporter : Khadafy

Editor : Isnaini

Rapat Kerja BEM FKIS 2020 Menuju FKIS Berprestasi

AkhbarUTM-Bangkalan, BEM Fakultas Keislaman mengadakan Rapat Kerja dengan tema “Bersama Mengabdi Menuju FKIS Berprestasi”. Acara tersebut dihadiri oleh Dekan Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura yakni Shofiyun Nahidloh, S.Ag.,M.E.I, Ormawa, DPM serta anggota BEM itu sendiri. Acara tersebut dilaksanakan di gedung RKBC pukul 15.00-20.00 WIB. (Senin, 02/03/2020).

Pada pembukaan rapat kerja ini, ada sambutan oleh Dekan Fakultas Keislaman serta sambutan dari Gubernur Fakultas Keislaman. “Pada Raker kali ini teman-teman ormawa menyaksikan atau melihat berlangsungnya pemaparan program kerja yang akan dijalankan, maka dari itu para ormawa dapat memberi masukan dan lainnya. Hal itu yang membuat raker ini lebih baik dari tahun sebelum-sebelumnya.” Ujar Jecky Susanto selaku Gubernur BEM Fakultas Keislaman.

“Kami mengangkat tema “Bersama Mengabdi Menuju FKIS Berprestasi” karena kata bersama yang dimaksud adalah kata kunci yang diambil dari kata bersinergi, karena dalam menjalankan program tentunya kita tidak akan lepas dari kebersamaan. Kata mengabdi itu sendiri dalam artian dalam melakukan suatu program kerja kita tidak pernah mengharapkan untuk digaji dan tujuan dari dua kata kunci tadi itu menuju FKIS berprestasi.” Tambahnya.

Tidak banyak kendala yang dialami dalam rapat kerja ini, hanya saja waktu pelaksanaanya yang molor setengah jam karena bertepatan dengan hari aktif dan di sore hari jadi harus menunggu teman teman yang masih kuliah. Semoga apa yang kita inginkan untuk FKIS berprestasi di tahun 2020 ini tewujud. Dan hal itu pula tentunya didukung oleh keluarga mahasiswa Fakultas Keislaman.

Reporter : Amel

Editor : Isnaini