Akhbar_UTM, Peserta dari Himpunan Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Keislam
Universita Trunojoyo Madura Raih Prestasi dalam Bussines Plan Competition dengan Meraih juara
III Tingkat Se-Madura. Kompetisi dilaksanakan di IAIN Madura pada hari Ahad
kemaren tepatnya tanggal 31 Maret 2019, bertepatan pula dengan UKM-F Porfik
raih juara II pertandingan Volly Se-Universitas Trunojoyo Madura.
Dalam Bussines Plan Competition ini yang mengikuti kompetisi dari Fakukltas
keilsman terdapat Dua Kelompok yaitu delegasi dari Himaesya dan Semart. Namun
dari delegasi belum beruntung dalam hal ini. “Keikutsertaan kompetisi ini
dorongan kemenangan sebelumnya yaitu Temilreg dengan meraih juara II dengan
mengajukan Serabi Baple Cake” ungkap Aiwa Dwi Anggreani selaku peserta
Lomba .Dari situ setelah kemenangna yang pertama timbul semangat yang lebih
dari anggota sehingga melakukan
Platihan-pelatiahan untuk mengikuti kompetisi selanjutnya yaitu Bussines Plan
Competition.
Sebelum masuk Final dalam Bussines Plan Competition dari Peserta Fakultas
Keislaman mengajukan Proposal dan dari degelasi Himaesya dan Semart masuk dalam
10 besar, dengan nama Produk yang berbeda-beda serta manarik tentunya. Dari 10
besar tersebut diantaranya adalah UTM Lolos dua ( G-Comel : Semart dan Bisik
Asik : Himaesya), IAIN Madura lolos 6 (Pestipro, bubur pasta, choco mars,
Brownis Mengkudu, Ngaleleng Tour and Travel, dan Simon Drink), STAI-MU ( Kembang
Park), dan STAIN Bangkalan dengan produk Casiva.
Dalam penagajuan Bisik Asik (Biskuit ikan asin Krispi) ini merupakan awal
dari permasalah di Madura, “ Pulau Madura sendiri dekat pantai jadi banyak
penghasil ikan juga, dan masalah dari para nelayan tadi kurangnya penyimpanan
pendingin ikan, itu juga penyebaab tuunya nilai jual ikan sehingga banyak yang
busuk dan para nelayan menjadi rugi. Dan akhirnya para pengepul membeli ikan
tersebut dengan harga yang sangat murah karena melihat konsidisi tersebut. Padahal
harga pasarannya tinggi. Dan itu permasalannya, dengan itu kami membuat Bisik
Asik dengan bahan utamanya Ikan yang akan di asin dan ikan yang kering karena
cuaca.” Ujar Aiwa Dwi Anggreani.
Dari nama produk yang di ambil sangat menarik yaitu Bisik Asik, dan dari
pembuatan Produk ini banyak kebaikan yang diambil dari sisi permasalan yang
dialami para nelayan yang berada dalam Madura
ini, serta dalam produk Bisik Asik ini ternasuk makan yang kaya akan protein, dari biskuit juga semua kalanga juga mengkonsumsi baik dari bayi, orang tua (nenek/kakek)
bisa mengonsumsi, dan juga makanan ini salah satu cocok untuk program diet
karena dalam produk ini karbohidratnya 0%. Dengan itu akhirnya produk dari
delegasi FKIS juara II dari 6 Pemenang yang diambil. Anggota pemenag diantaranya adalah Aiwa Dwi Anggreani, Anggun Fambuni L.N dan Raudiatuz Zahra.
Dengan kemengan ini Faisal Raziq selaku wakil ketua dari Himaesya yang ikut serta
mendampingi peserta lomba dari berharap "Harapan saya kedepannya semangat terus untuk berprestasi, karena yang senang bukan hanya diri senidiri, namun nama Fakultas dan Prodi pun ikut harum jikalau pretasi itu muncul"
Dalam keikutsertaan kompetisi ini tidak terdapat kendala yang sangat serius, hanya saja kendalanya adalah " untuk kendalanya sendiri tidak ada , hanya saja kendala mengenai dana untuk Tranport" tambahnya. dengan adanya kendala tersebut tidak lantas mematahkan semangat mereka. dengan dibuktikan membawa kejuaraan untuk FKIS dalam Bussines Plan Copetition. benarnya adanya pepatah bahwa Sebuah Usaha Tidak Akan Menghianati Hasil. (FH/HBS/4B)
Label: Berita Terbaru, Nasional